Sejarah Berdirinya S1 Teknik Biomedis
S1 Teknik Biomedis berada di Fakultas Sains dan Teknologi (FST) yang berada di Kampus C, Universitas Airlangga. Pada awalnya, S1 Teknik Biomedis bernama S1 Teknobiomedik. Keberadaan S1 Teknobiomedik menjadi salah satu alasan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) berubah menjadi Fakultas Sains dan Teknologi (FST) sesuai SK Rektor Universitas Airlangga Nomor: 3294/J03/OT/2008 tanggal 10 April 2008, bersama dengan adanya program studi baru lain, yaitu S1 Sistem Informasi dan S1 Ilmu dan Teknologi Lingkungan. Prodi S1 Teknik Biomedis berada di bawah Departemen Fisika bersama dengan S1 Fisika dan S2 Teknik Biomedis.
Koordinator program studi pertama S1 Teknik Biomedis adalah Dr. Imam Sapuan, S.Si., M.Si. mulai tahun 2008 hingga 2011. Kemudian digantikan oleh Prof. Dr. Retna Apsari, S.Si, M.Si hingga tahun 2013. Estafet kepemimpinan S1 Teknik Biomedis berpindah ke Alm. Prof. Dr. Moh. Yasin pada tahun 2014 hingga 2015. Pada tahun 2016, Dr. Khusnul Ain, S.T., M.Si. menggantikan Alm. Prof. Yasin menjadi Koprodi S1 Teknik Biomedis hingga 2019. Dan sejak 2020 hingga saat ini, S1 Teknik Biomedis dikoordinatori oleh Dr. Riries Rulaningtyas, S.T., M.T.
Sejak awal berdiri hingga 2021, S1 Teknik Biomedis memiliki dua bidang minat, yaitu instrumentasi biomedis dan biomaterial. Kemudian pada tahun 2021 bersamaan dengan redesain kurilukum S1 Teknik Biomedis, bidang minatnya menjadi tiga, yaitu instrumentasi medis dan rekayasa biomekanik, informatika biomedis, dan rekayasa jaringan dan artifisial organ.