Malaysia Technology Expo (MTE) merupakan ajang prestisius yang diadakan oleh…. sejak tahun 2001. Pada tahun ini, acara ini diselenggarakan di World Trade Center, Kuala Lumpur, Malaysia pada tanggal 16 – 18 Maret 2023. Acara internasional ini diikuti oleh 15 negara, seperti Indonesia, Malaysia, China, Hongkong, Poland, Saudi Arabia, Singapore, Thailand dan masih banyak lagi.

Pada MTE 2023 ini, dua mahasiswa S1 Teknik Biomedis UNAIR (Khairun Nisa, Dwita Rahmadini Hendri – Teknik Biomedis 2019), bersama dengan 3 orang mahasiswa Universitas Airlangga lainnya (Arfian Mulia Bagus Arijanto – Akuntansi 2020 dan Abdul Rohman – Akuntansi 2020, dan Nabila Sabillah), bergabung dalam 1 tim menampilkan sebuah karya inovasi pada kategori Healthcare, Personal Care Technology, Biotechnology and Life Sciences dan berhasil memperoleh dua penghargaan sekaligus, berupa: Gold Medali (Oleh Malaysia Technology Expo) dan Special Award (Oleh : International Invention and Trade Expo London).

Judul yang diusug oleh kelompok tersebut adalah DearEYE as Automated Detector of Retinal Fundus Images using Convolutional Neural Network (CNN) and Smartphone Fundoscope for Glaucoma and Diabetic Retinopathy Screening. DearEYE merupakan sebuah alat teknologi yang diciptakan atas keperihatinan mereka terkait tingkat kebutaan yang sangat tinggi di Asia mencapai 20 juta orang. Tingginya angka tersebut didukung dengan tingginya biaya pengobatan terkait penglihatan dan kebutaan yang menelan biaya rata-rata $16.838/orang dalam 1 tahun.

Berita selengkapnya: https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20230409014923-199-935214/tim-unair-puncaki-kejuaraan-teknologi-internasional-di-kl-berkat-mata