Mahasiswa berprestasi dari Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Airlangga seperti tak ada habisnya. Kali ini mahasiswa dari Program Studi Teknik Biomedis angkatan 2018 yang berhasil menorehkan prestasi atas nama Unair.Anggota tim dari IBE REALITY ini terdiri atas Dinda Cyberputri sebagai CEO, Anaqi Syadad I. sebagai CFO, dan Arijal Ibnu Jati sebagai CTO dengan Osmalina Nur Rahma, S.T., M.Si. sebagai dosen pembimbing. Mereka berhasil lolos seleksi tahap 2 ASMII (Akselerasi Startup Mahasiswa Indonesia) yaitu merupakan program kewirausahaan merdeka belajar dari Kampus Merdeka. Program ini adalah  pembekalan untuk mahasiswa menjadi startup global.

Asal Mula Terbentuknya IBE REALITY

IBE REALITY merupakan startupperusahaan teknologi dengan fokus industri 4.0 yang memiliki keahlian bidang teknologi software dan robotika. IBE REALITY memiliki 3 produk yaitu IBE REALITY Service (jasa konsultasi dan eksekusi produk), IBE Store (toko komponen elektronik dan robotika), dan IBE Learning (kelas robotika). IBE REALITY sendiri berdiri pada tahun 2019 oleh salah satu alumni Teknik Biomedis Universitas Airlangga bersama rekan-rekannya. Ide awal IBE REALITY terbentuk yaitu mereka yang merasa resah melihat kurangnya perusahaan jasa pengembangan produk teknologi yang sesuai dengan spesifikasi dari permintaan klien, khususnya bidang kesehatan. Kemudian Dinda bersama teman-teman lainnya diajak untuk membantu mengenbangkan startup, salah satunya dengan berpartisipasi dalam kompetisi ASMII dan diamanahi menjadi ­co-founder.

Berpartisipasi di ASMII

Akhirnya Dinda bersama rekan-rekan lainnya berkesempatan untuk mendaftar ASMII pada bulan April dengan memenuhi beberapa persyaratan pendaftaran seperti membuat pitchdesk berbentuk dokumen dan video. Pada awal bulan Mei, diketahui bahwa mereka lolos tahap 1. Setelahnya Dinda dan tim ikut pembekalan pembuatan pitchdesk untuk persiapan pitching agar lolos ke tahap 2. Pitching ini berbeda dari video pitchdesk karena dilakukan secara langsung di depan reviewer. Pada akhirnya mereka kembali lolos tahap 2 dan menerima pendanaan dan bootcamp. Pada bootcamp mereka dibekali berbagai ilmu mengenai investasi dan persiapan untuk pitching sesungguhnya pada kegiatan startupsummit.

Suka Duka di Kompetisi ASMII

            Melalui kompetisi ini, mereka banyak belajar bagaimana membangun dunia bisnis yang optimal dengan menerapkan fundamental knowledge based on business, cara manajemen job desk dan time management dalam tim, serta mengetahui dan dibekali berbagai macam softskill yang diperlukan bagi seorang entrepreneur. Namun ada pula beberapa hal yang tidak terduga mulai dari pembentukan tim semula beranggotakan 4 orang, karena suatu hal sehingga hanya 3 orang yang terdaftar sebagai anggota tim.

Selain itu, ada pula saat proses pendaftaran berkas yang terkendala deadline terlalu cepat dan terbatasnya pengetahuan bisnis. Kemudian saat persiapan pitching di depan reviewer terjadi suatu musibah sehingga waktu persiapan sedikit dan sempat putus asa karena belum bisa presentasi maksimal. Namun hingga detik ini, mereka masih diberi kesempatan berjuang dalam kompetisi ini. Dinda dan tim juga telah menyusun beberapa rencana untuk 3 tahun kedepan pasca ASMII, mulai dari Business Legality; ADS and SEO Landing Page, Segmenting, Targeting, and Positioning; Procurement of Computational Assets and Machine; dan Building Partner Collaboration.

Kunci Lolos ASMII

Tips dari Dinda sendiri yaitu tetap sabar dan pantang menyerah dalam menghadapi semua rintangan. Dinda juga memberikan pesan motivasi seorang tokoh terkenal yang membantunya mengembalikan semangatnya. “Jika Anda ingin menaklukan rasa takut, jangan berpangku tangan di dalam rumah dan diam di tempat. Pergilah keluar, temui banyak orang, dan buatlah diri Anda sibuk.”

Penulis: Atha Aurelia Alora Asis dan Khairun Nisa

Sumber: Hasil wawancaradengan Dinda Cyberputri, anggota tim startupIBE REALITY