Tim Pengabdian Masyarakat dari Universitas Airlangga (Unair) mengembangkan dua inovasi teknologi tepat guna, yakni detektor kelelahan dan kran air otomatis, untuk masyarakat Pradah Kalikendal, Surabaya.

Inovasi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup warga melalui penerapan teknologi yang dapat mempermudah aktivitas sehari-hari. Detektor kelelahan dirancang untuk membantu mengidentifikasi tanda-tanda kelelahan pada seseorang, sehingga dapat mencegah risiko kecelakaan atau gangguan kesehatan akibat kelelahan yang tidak terdeteksi. Sementara itu, kran air otomatis dibuat untuk meningkatkan efisiensi penggunaan air dan mencegah pemborosan, terutama di lingkungan yang padat penduduk seperti Pradah Kalikendal.

Pengembangan teknologi ini didasarkan pada kebutuhan spesifik warga di Pradah Kalikendal, di mana kran air otomatis dapat membantu mengatasi masalah pemborosan air, dan detektor kelelahan sangat berguna bagi mereka yang memiliki pekerjaan fisik berat atau berisiko tinggi mengalami kelelahan.

Tim Pengabdian Masyarakat Unair berharap bahwa dengan penerapan inovasi ini, masyarakat Pradah Kalikendal tidak hanya akan mendapatkan manfaat langsung, tetapi juga dapat meningkatkan kesadaran tentang pentingnya penggunaan teknologi dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, program ini juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk menerapkan pengetahuan dan keterampilan mereka dalam konteks nyata.

Melalui inisiatif ini, Universitas Airlangga memperkuat peranannya dalam memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat, sekaligus mendorong inovasi yang relevan dan berkelanjutan untuk kebutuhan masyarakat luas.